Bab 2 membahas pengujian kadar air agregat halus dan kasar. Pengujian ini bertujuan untuk menentukan persentase air yang dapat menguap dari agregat melalui pengeringan. Hasil pengujian pada agregat halus dan kasar menunjukkan rata-rata kadar air masing-masing sebesar 1,8% dan 1,735%, yang memenuhi standar 0-3% sehingga agregat layak digunakan untuk …
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen ini membahas prosedur pengujian analisis ayak agregat untuk menentukan gradasi agregat halus dan kasar sesuai standar BS dan ASTM. Prosedur meliputi persiapan sampel, penimbangan, penyaringan menggunakan set saringan, dan penimbangan hasil saringan untuk menentukan pembagian ukuran butiran.
WhatsApp: +86 18221755073Pengujian berat jenis dan penyerapan air agregat kasar penting untuk menentukan kualitas agregat yang akan digunakan sebagai campuran aspal. Pengujian ini mengukur berat jenis, berat jenis kering permukaan jenuh, dan …
WhatsApp: +86 18221755073Tiga percobaan dilakukan untuk menentukan pembagian butir agregat kasar dan halus, serta ketahanan terhadap pengaruh mekanik menggunakan tes saringan dan impact test. Hasil pengukuran digunakan unt... by helmi1abdurrahman
WhatsApp: +86 18221755073Ukuran gradasi agregat kasar sebesar 9,5-19,5 mm, perbandingan  semen dan agregat kasar sebesar 1:5 serta faktor air semen sebesar 0,3. Zat aditif yang digunakan berupa Sikacim Concrete Additive ...
WhatsApp: +86 18221755073Prosedur ini menjelaskan cara menguji berat isi dan kadar rongga udara agregat kasar dengan menggunakan timbangan dan alat pemadat seperti batang penusuk atau alat ketuk. Berat isi dihitung dengan memadatkan agregat di dalam silinder dan menimbangnya, sedangkan kadar rongga dihitung dari perbedaan berat isi dan berat jenis agregat. Hasil pengujian berupa …
WhatsApp: +86 18221755073Laporan ini menguji berat jenis dan penyerapan air agregat kasar dengan menimbang agregat kering, basah permukaan, dan dalam air untuk menghitung berat jenisnya. Hasil pengujian menunjukkan berat jenis curah kering dan …
WhatsApp: +86 18221755073Menyaring agregat halus dan kasar untuk menentukan distribusi butir (gradasi) agregat halus dan agregat kasar dengan menggunakan saringan diameter tertentu.
WhatsApp: +86 18221755073Diperoleh dalam pengujian agregat kasar dari Clereng dengan berat jenis 2,63 tergolong agregat normal pada rentang 2,5-2,7, berat satuan 1,55 gram/cm3 tergolong dalam agregat normal, …
WhatsApp: +86 18221755073Berat isi agregat kasar (kerikil) ditentukan dengan dua cara: merojok dan menyiram. Pengukuran dilakukan dengan memasukkan kerikil ke dalam bejana besi, kemudian ditimbang. Bejana diisi air untuk menentukan volumenya. Rata-rata berat isi kerikil dengan cara merojok adalah 1,609 kg/L dan dengan cara menyiram adalah 1,343 kg/L.
WhatsApp: +86 18221755073Ringkasan dokumen tersebut adalah: 1. Dokumen tersebut menjelaskan prosedur penentuan berat jenis agregat kasar, termasuk berat jenis riil, berat jenis penuh, dan daya serap airnya. 2. Dilakukan penimbangan contoh agregat pada kondisi kering permukaan jenuh, basah penuh, dan kering. 3. Didapatkan nilai rata-rata berat jenis riil 2,81 gram, berat jenis
WhatsApp: +86 18221755073Eksperimen ini bertujuan untuk menentukan berat jenis agregat kasar dalam kondisi jenuh air kering permukaan dan persentase penyerapan airnya. Berat jenis semu, curah, dan SSD agregat masing-masing adalah 2,508 gr, 2,877 gr, dan 2,959 gr. Persentase penyerapan air agregat adalah 2,623%.
WhatsApp: +86 18221755073Berdasarkan SK SNI S-04-1989-F tentang Spesifikasi Bahan Bangunan Bagian A, agregat kasar harus memenuhi persyaratan dan ketentuan seperti berikut ini: Butiran agregat …
WhatsApp: +86 18221755073Ruang lingkup Metode pengujian jenis tanah ini mencangkup jumlah dan jenisjenis tanah baik agregat halus maupun agregat kasar, yang persyaratanya tercantum dalam 2.2. Hasil pengujian analisis saringan agregat halus dan kasar dapat digunakan antara lain : 1) Penyelidikan quarry agregat; 2) Perencanaan campuran dan pengendalian mutu beton. 1.3
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen tersebut membahas tentang penentuan berat jenis agregat kasar dalam keadaan jenuh air kering permukaan dan prosentase berat air yang dapat diserap. Metode pengujian meliputi persiapan sampel, penimbangan berat kering permukaan, dalam air, dan kering oven, serta perhitungan berat jenis dan penyerapan air. Hasil uji dibandingkan dengan spesifikasi yang …
WhatsApp: +86 18221755073Agregat yang dipergunakan berupa fraksi batuan yang menurut fraksinya dapat dibagi menjadi agregat kasar dan agregathalus. A. Agregat kasaryang digunakan bisa merupakan batu …
WhatsApp: +86 18221755073Laporan ini membahas pengujian berat jenis dan penyerapan agregat kasar yang dilakukan oleh kelompok 18. Tujuan pengujian ini adalah untuk menentukan berat jenis lepas, berat jenis kering permukaan jenuh, berat jenis semu, dan penyerapan agregat kasar. Metode yang digunakan meliputi penimbangan sampel kering, jenuh, dan di dalam air untuk menghitung berat jenis …
WhatsApp: +86 1822175507366 TEKNOLOGI DAN KEJURUAN, VOL. 32, NO. 1, PEBRUARI 2009: 63 70 Jumlah benda uji yang disiapkan di-sesuaikan dengan jenis semen dan agre-gat kasar yang digunakan, umur uji serta jumlah benda uji ...
WhatsApp: +86 18221755073Bahan uji basah adalah agregat kasar dalam keadaan alami yang mengandung air, dan beratnya diukur bersama dengan cawan. Berat bahan uji kering adalah agregat kasar yang telah dikeringkan, dan beratnya diukur bersama dengan cawan setelah pengeringan. Data yang paling penting dalam pengujian ini adalah kadar air dalam persentase.
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen ini menjelaskan prosedur penentuan berat jenis agregat kasar dalam kondisi kering, jenuh air, dan SSD sesuai standar ASTM C127-77. Hasilnya menunjukkan berat jenis agregat melebihi standar, yaitu 4,3667 untuk semu, 2,6397 untuk kering, dan 3,0352 untuk SSD. Hal ini berpengaruh pada komposisi volume agregat dalam beton.
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen ini membahas pengujian kadar lumpur pada agregat kasar. Pengujian dilakukan dengan cara penyaringan basah menggunakan saringan 0,075 mm untuk memisahkan lumpur. Hasil pengujian menunjukkan kadar lumpur agregat kasar sebesar 2,526% yang melebihi batas maksimum 1%, sehingga agregat harus dicuci kembali.
WhatsApp: +86 18221755073Agregat yang digunakan dalam campuran beton dibedakan menjadi dua jenis yaitu agregat halus dan agregat kasar. Keterangan: Fct = Kuat tarik belah beton (Mpa) P = Beban uji maksimum (beban belah/hancur) dalam (N) yang ditunjukkan mesin uji tekan L = Panjang benda uji (mm) D = Diameter benda uji (mm) Tempurung Kelapa 3.
WhatsApp: +86 18221755073Agregat kasar tidak boleh mengandung lumpur lebih dari 1% terhadap berat keringnya. Jika kadar lumpur agregat kasar melampaui 1% maka agregat harus dicuci terlebih dahulu sebelum …
WhatsApp: +86 18221755073Bab VI membahas tentang pemeriksaan berat isi agregat kasar dengan dua metode, yaitu Rodded dan Shoveled. Hasil pengujian menunjukkan bahwa berat isi agregat kasar menggunakan metode Rodded lebih besar dibandingkan metode Shoveled karena adanya penusukan yang menghasilkan volume yang lebih padat. Namun, metode Shoveled lebih …
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen ini membahas prosedur penentuan kadar lumpur dan kadar air agregat kasar secara laboratorium. Terdapat tahapan penimbangan berat awal agregat, pemanasan di oven, penimbangan setelah dicuci, perhitungan kadar lumpur dan kadar air, serta kesimpulan bahwa agregat cocok digunakan untuk konstruksi setelah uji kadar lumpur dan kadar airnya.
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen ini menjelaskan prosedur pengujian berat jenis dan penyerapan agregat kasar menurut standar SNI, AASHTO, dan ASTM. Tujuan pengujian ini adalah untuk menentukan sifat-sifat agregat yang akan digunakan dalam perancangan campuran beton. Prosedur pengujian meliputi persiapan sampel, penimbangan dalam kondisi kering, terendam air, dan di udara untuk …
WhatsApp: +86 18221755073Jenis Pemeriksaan Kadar Air Agregat Kasar Agregat Halus Berat Volume Agregat Kasar Lepas Goyangan Padatan Berat Volume Agregat Halus Lepas Goyangan Padatan Analisa Saringan Agregat Kasar Agregat Halus Absorbsi / Penyerapan Agregat Kasar Agregat Halus Kadar Lumpur Agregat Kasar Agregat Halus Abrasi Agregat Kasar (Sumber : Hasil Pengujian) Nilai ...
WhatsApp: +86 18221755073Analisis spesifik gravitas dan penyerapan agregat kasar bertujuan menentukan spesifik gravitas dan penyerapan agregat dengan mengukur berat jenis agregat dalam kondisi kering, SSD, dan dalam air serta menghitung persentase penyerapan. Hasil rata-rata dua observasi menunjukkan apparent spesifik gravitas 2,94, bulk spesifik gravitas kering 2,79 dan SSD 2,84, serta …
WhatsApp: +86 18221755073Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengujian berat jenis dan penyerapan agregat kasar. Tujuannya adalah untuk menentukan berat jenis agregat dalam keadaan jenuh air kering permukaan dan mengetahui presentase berat air yang dapat diserap. Metode pengujiannya meliputi penimbangan berat agregat kering, jenuh air permukaan, dan di dalam air untuk …
WhatsApp: +86 18221755073ANALISA SARINGAN AGREGAT KASAR DAN HALUS. 15 Maksud Pemeriksaan ini memiliki tujuan untuk menentukan pembagian butir (gradasi) agregat halus dan kasar dengan …
WhatsApp: +86 18221755073